Sabtu, 25 Juni 2022

Ketua Dewan Harap Pempus Bangun Infrastruktur Telekomunikasi di Pedalaman Sintang

Ketua Dewan Harap Pempus Bangun Infrastruktur Telekomunikasi di Pedalaman Sintang

 


DelikBerita.com - Masyarakat di daerah perbatasan Kabupaten Sintang sangat mendambakan keberadaan tower telekomunikasi. Apalagi setakat ini kemajuan teknologi informasi berkembang pesat, sehingga memudahkan untuk berkomunikasi maupun bertransaksi melalui smartphone maupun gadget.

Ketua Dewan Perwakilan Rakyat Daerah (DPRD) Kabupaten Sintang, Florensius Ronny bergarap agar pemerintah dapat membangun infrastruktur jaringan telekomunikasi, khususnya di daerah perbatasan maupun daerah terpencil di Kabupaten Sintang. Apalagi sejauh ini masih banyak daerah yang belum tersentuh jaringan telekomunikasi.

“Terutama di daerah perbatasan. Sampai saat ini kita lihat sama-sama masih banyak daerah-daerah terpencil di Kabupaten Sintang yang belum tersentuh jaringan telekomunikasi. Kondisi ini tentu menyulitkan masyarakat untuk berkomunikasi di era digital seperti sekarang ini,” beber Florensius Ronny.

Olehkarenanya, Legislator Partai Nasional Demokrat (NasDem) ini berharap pemerintah pusat, pemerintah provinsi dan pemerintah kabupaten untuk segera merealisasikan keinginan masyarakat di kawasan perbatasan dan terpincil ini.

“Karena tanpa itu dunia sekarang ini kan kita agak susah. Masyarakat mau telepon susah dan informasi-informasikan itu agak susah,” ulas Florensius Ronny.

Bahkan, sambung Florensius Ronny, kketika melakukan kunjungan kerja ke sejumlah
desa di Kabupaten Sintang, diakuinya kerap mendapatkan banyak keluhan masyarakat. Ihwal pembangunan tower telekomunikasi
seluler di daerah mereka.

“Rata-rata masyarakat meminta kepada kita agar ada jaringan telekomunikasi. Minimal tower untuk menjadi sarana telekomunikasi di daerah,” ujar Florensius Ronny.

Apalagi, tambah Florensius Ronny, sejauh ini persoalan jaringan telekomunikasi kerap mendera masyarakat di daerah perbatasan. Bahkan, masyarakat harus  meninggalkan kampung halaman demi mendapatkan jaringan telekomunikasi.

Tak jarang, kata Florensius Ronny, warga terpaksa mendaki bukit untuk bisa mendapatkan sinyal seluler. Hal itu dilakukan supaya bisa berkomunikasi bersama keluarga maupun kolega.

“Kalau mau telepon warga harus  pergi. Biasanya dari kampung 10 menit untuk mencari jaringan. Bahkan ada yang sampai mendaki bukit untuk mencari sinyal seluler,” ulas Florensius Ronny lagi.

Kondisi itu, kata Florensius Ronny, terlihat kontras dengan wilayah perbatasan di negeri jiran Malaysia. “Kalau Malaysia itu, ketika sudah sampai di titik perbatasannya maka sinyalnya sudah langsung masuk ke kita. Sementara Indonesia sinyalnya
hilang. Bayangkan kita kalah
dari Malaysia,” ungkap Florensius Ronny.

Karena itu, Florensius Ronny mendesak pemerintah untuk segera membangun infrastruktur jaringan telekomunikasi, terutama di sejumlah desa yang berbatasan langsung dengan negara tetangga.

“Apalagi sekarang semua kepala desa harus menggunakan internet. Kalau tidak ada internet bagaimana mereka akan membuat laporan,” pungkas wakil rakyat dari Dapil Kecamatan Kelam Permai, Kecamatan Dedai, dan Kecamatan Sungai Tebelian ini.

Read other related articles

Also read other articles

© Copyright 2019 DelikBerita | All Right Reserved