DelikBerita.com
Satuan
Tugas Penanganan Bantingsor Kabupaten Sintang merilis update data korban
banjir di Kabupaten Sintang pada Minggu, 21 November 2021. Warga terdampak
banjir tersisa di 6 kecamatan saja yakni Kecamatan Sintang, Kelam Permai,
Sepauk, Tempunak, Ketungau Hilir, dan Binjai Hulu. Banjir sudah tidak ada di
Dedai, Ambalau, Serawai, Kayan Hilir dan Kayan Hulu.
Jumlah warga terdampak tersisa 15. 463 KK atau 53. 365 jiwa. Sementara dalam
hal jumlah pengungsi tersisa 3. 385 KK atau 11. 948 jiwa. Pengungsi masih ada
di 6 kecamatan. Gardu PLN ada 77 buah yang terdampak, yang masih padam tersisa
7 gardu, yang sudah menyala 70 gardu, jumlah pelanggan yang masih padam 1. 302
pelanggan, yang sudah dinyalakan 15. 359 pelanggan.
Persawahan yang terendam banjir ada di 6 kecamatan dengan luas 245,5 hektar di
Kelam Permai, Tempunak, Kayan Hulu, Ambalau, Kayan Hilir dan Ketungau Hilir.
Sementara lahan pertanian bukan sawah seluas 140, 5 hektar yang terendam.
Akibat banjir, jalan yang terendam banjir adalah 4,66 KM jalan nasional, 132,
9 KM jalan provinsi dan 228,78 KM jalan kabupaten sehingga total jalan yang
terendam banjir mencapai 366,34 KM. sementara jembatan berbagai ukuran ada 470
unit yang terendam banjir.
Perkantoran ada 9 unit yang terendam banjir, 29. 777 unit rumah warga, 53
fasilitas kesehatan, 139 sekolah yang terdiri dari TK 23 unit, SD 84 unit, SMP
16 unit, SMA 13 unit dan SMK 3 unit. Rumah ibadah yang terendam banjir ada 88
unit yang terdiri dari 66 masjid, 10 gereja Kristen, 11 gereja Katolik dan 1
kelenteng.
Siswa/siswi yang terdampak banjir ada 13. 008 orang. Rumah toko/kios/lapak
terdampak ada 1. 690 buah, terbanyak adalah rumah toko milik Pemkab Sintang
yakni 687 unit.
Sumber : Humas Pemda
Publish : Budi
FOLLOW THE DelikBerita AT TWITTER TO GET THE LATEST INFORMATION OR UPDATE
Follow DelikBerita on Instagram to get the latest information or updates
Follow our Instagram